BerandaSOAL Soal Matematika Bilangan Bulat Kelas 4 Semester 2 Bag.1 Soal Matematika Bilangan Bulat Kelas 4 Semester 2 Bag.1 Pak Haritz Kertas jawaban disimpan sampai menunggu instruksi selanjutnya dari guru kelas. Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan benar dan caranya! 1. Bilangan bulat terdiri dari . 2. Lambang bilangan positif
Materi Lengkap Matematika Kelas 4 Jika saat ini kalian sedang ingin mempersiapkan pemahaman matematika sebagai strategi agar lebih mudah dalam membuat rencana belajar matematika, maka kalian akan sangat terbantu jika mengetahui apa saja bab-bab matematika yang akan dipelajari di kelas 4 SD. Hal tersebut tentunya sangat baik dilakukan jika kita menginginkan nilai yang memuaskan pada mata pelajaran matematika kelas 4 sd. Untuk itu, saya telah merangkum sekilas tentang pelajaran matematika kelas 4 semester 1 dan semester dan Faktor BilanganMateri pertama pada Matematika kelas 4 SD adalah Faktor dan Kelipatan Bilangan. Pada bab ini, terdapat pembagian beberapa sub bab untuk memperjelas Juga Materi Lengkap Kelipatan dan Faktor Bilangan Matematika kelas 4 SDBeberapa sub-bab atau materi yang akan dibahas di dalamnya adalah Bilangan Prima, Kelipatan Bilangan, Faktor Bilangan, KPK Kelipatan Persekutuan Terkecill dan FPB Faktor Persekutuan Terbesar.Bilangan Prima adalah bilangan apapun yang lebih besar dari 1 yang hanya bisa dibagi dengan 1 dan oleh bilangan itu sendiri. Gampangnya, bilangan prima adalah bilangan hanya bisa dibagi dengan dua bilangan, yaitu 1 dan bilangan itu prima pasti ganjil. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua bilangan ganjil adalah bilangan bilangan prima 2,3,5,7,11,13,17, dan suatu bilangan dapat di artikan sebagai hasil perkalian antara bilangan tersebut dengan bilangan asli. Contoh bilangan asli adalah 1,2,3,4,5,6, … dan adalah suatu bilangan yang habis membagi sebuah bilangan tanpa Apa itu KPK dan FPB ?Kelipatan Persekutuan terkecil atau biasa disebut KPK dari dua bilangan merupakan bilangan bulat positif terkecil yang bisa dibagi habis oleh kedua bilangan Persekutuan Terbesar FPB adalah bilangan bulat positif terbesar yang dapat membagi habis kedua bilangan Juga Materi Matematika kelas 5 SD Rangkuman SingkatOperasi Hitung BilanganMateri selanjutnya pada Matematika kelas 4 SD adalah Operasi Hitung Bilangan. Pada bab ini, terdapat pembagian beberapa sub materi untuk memperjelas penjabarannya, yaitu sifat-sifat operasi hitung, bilangan ribuan, perkalian dan pembagian, operasi hitung campuran, pembulatan dan pelajaran matematika kelas 4 sd, ada beberapa operasi hitung bilangan yang sering digunakan, seperti penjumlahan, pengurangan, pembagian, perkalian, tanda kurung, perpangkatan, dan merupakan cara yang dapat kita gunakan untuk mengetahui/menghitung total dua bilangan atau lebih. Biasanya guru akan memberikan contoh sederhana penggunaan penjumlahan dalam kehidupan hari ini ibu membelikanmu 10 mangga kemudian ayahmu juga membelikan 10 mangga. Jadi total mangga yang kamu miliki sekarang adalah 10. Itulah gampangnya materi penjumlahan yang akan kalian dapat kita artikan sebagai proses mengambil sebagian atau seluruhnya sehingga hasil yang didapat menjadi lebih sedikit dari adalah kamu mempunya 10 mangga. Lalu, kamu memberikan 5 mangga pada adikmu. Mangga yang kamu miliki saat ini tinggal 5. Itulah contoh sederhana operasi dapat kita pahami sebagai penjumlahan yang berulang. Contoh 5x7 =7 + 7 + 7 + 7+ 7 = menjumlahkan angka 7 sebanyak 5 merupakan kebalikan dari perkalian. Contoh kamu memiliki 4 mangga. Lalu kamu ingin membagi 4 mangga tersebut sama rata dengan adikmu. Maka, kamu dan adikmu masing-masing mendapatkan 2 untuk materi tanda kurung, perpangkatan, akar, dan pembulatan juga akan kalian pelajari di bab pada bab sebelumnya belajar tentang perhitungan, maka pada bab ini kalian akan belajar tentang pengukuran. Jadi, dalam matematika itu tidak hanya menghitung tapi ada juga hal yang akan menjadi bahan pengukuran adalah sudut, waktu, panjang, berat, kuantitas, dan yang harus kita ketahui dalam sudut adalah bahwa lingkarang memiliki sudut 360 derajat. Siku-siku memiliki sudut 90 derajat. Garis lurus memiliki sudut 180 pengukuran waktu, kita akan mempelajari dan memahami bahwa 1 menit ada 60 detik. 1 jam ada 60 menit. 1 jam ada 3600 detik. 1 hari ada 12 jam. 1 tahun ada 365 pengukuran panjang, kita akan tahu tentang satuan pengukuran seperti meter, sentimeter, millimeter, dan pengukuran berat. Kita juga akan mengetahui satuan-satuan berat atau dalam hal ini seharusnya beberapa sub-materi lain yang harus kalian pelajari pada bab pengukuran dalam pelajarab matematika kelas 4 dan JajargenjangKalian biasanya juga akan belajar mengenai segitiga dan jajargenjang. Segitiga cukup sering dipakai dalam matematika. Beberapa jenis segitiga contohnya segitiga siku-siku, segitiga sama sisi, segitiga sama kali, segitiga sembarang, dan juga tak kalah pentingnya. Jajargenjang juga memiliki beberapa keistimewaan yang akan kalian ketahui jika belajar tentang materi ini lebih Juga Materi Matematika kelas 6 SD Rangkuman SingkatBilangan BulatBilangan bulat juga harus kalian ketahui jika kalian sedang belajar matematika di kelas 4 bulat memiliki anggota yaitu bilangan cacah 0,1,2,3,4,… dan bilangan negative -1,-2,-3,-4…. Bilangan decimal atau pecahan tidak termasuk anggota bilangan namanya bilangan bulat maka nilainya juga bulat. Ada bilangan bulat positif ada juga bilangan bulat negatif dan bilangan bulat PecahanSempat saya singgung mengenai bilangan pecahan pada bab diatas. Mari kita ulas pecahan bisa kita nyatakan dalam bentuk a/b. Dengan a sebagai pembilang dan b sebagai penyebut. Nilai b tidak boleh 0. Karena tidak boleh membagi dengan nol karena nilainya tak RomawiPada bilangan romawi, kita akan menggunakan huruf latin sebagai penomoran. Misalnya kita ingin menulis tahun 2020, maka dalam bilangan romawi kita bisa menuliskannya menjadi kita bisa mengetahui bahwa 2020 dalam bilangan romawi adalah MMXX? Ada penetapannya, yaituM = 1000. C = 100. X = 10. V = 5. I = jug acara pembacaan bilangan romawi yang panjang dan nanti akan kalian pelajari lebih lanjut pada bab ini di pelajaran matematika kelas 4 Juga Materi Matematika kelas 3 SD Rangkuman SingkatBangun datar dan Bagun RuangPada bab ini, biasanya bangun datar yang akan sering dibahas adalah persegi, segitiga, lingkaran, dan persegi panjang. Sedangkan untuk bangun ruang yang paling sering dibahas biasanya adalah akan belajar tentang jaring-jaring. Juga tentang pencerminan sebuah bangun datar. Kalian akan mengetahui bangun datar simetris dan tidak simetris asimetris.Pada bab ini juga akan dibahas mengenai apa itu rusuk sebuah bangun pembahasan mengenai pelajaran matematika kelas 4 sd yang bisa saya sampaikan. Semoga bisa menambah semangat belajar adik-adik. Terima kasih.
Bab7 Bilangan Bulat - Mengenal bilangan-bilangan bulat - Menulis lambang dari bilangan bulat - Menentukan letak bilangan bulat dengan garis bilangan Demikian daftar materi matematika kelas 4 SD pada semester 2 ( Genap ) yang dapat kami sajikan. Perlu kita ketahui bersama, bahwa setiap tahun kemungkinan ada perbaikan dan penyempurnaan
Rumus Matematika Kelas 4Rumus Matematika Kelas 4 SD Semseter 1 Dan 2 – Pembelajaran matematika selalu berhubungan dengan perhitungan rumus. Rumus-rumus matematika harus kita pahami agar dapat mengerjakan soal-soal matematika dengan benar. Nah, bagi kalian yang saat ini duduk di kelas 4, berikut akan diberikan informasi mengenai kumpulan rumus matematika kelas 4 dari semester 1 sampai matematika SD kelas 4 biasanya dimulai dari rumus-rumus yang mudah dipelajari, misalnya penjumlahan dan pengurangan pada bilangan bulat. Kemudian akan berlanjut ke materi yang lebih komplek seperti menghitung pecahan, bilangan romawi, dan rumus menghitung luas dan keliling bangun sedikit dijelaskan materi matematika yang dipelajari di kelas 4, pasti sudah ada gambaran apa saja rumus matematika kelas 4 SD. Nah, berikut merupakan kumpulan rumus matematika kelas 4 SD semester 1 dan Operasi Bilangan Bulat1. Sifat Komutatifa. Sifat komutatif penjumlahana + b = b + aContoh2 + 3 = 3 + 2 = 5b. Sifat komutatif perkaliana x b = b x aContoh3 x 5 = 5 x 3 = 152. Sifat Asosiatifa. Sifat asosiatif penjumlahana + b + c = a + b + cContoh2 + 3 + 4 = 2 + 3 + 4 = 9b. Sifat asosiatif perkaliana x b x c = a x b x cContoh2 x 3 x 5 = 2 x 3 x 5 = 303. Sifat Distributifa. Sifat distributif perkalian terhadap penjumlahana x b + c = a x b + a x cContoh2 x 3 + 4 = 2 x 3 + 2 x 4 = 6 + 8 = 14b. Sifat distributif perkalian terhadap pengurangana x b – c = a x b – a x cContoh2 x 4 – 3 = 2 x 4 – 2 x 3 = 8 – 6 = 2Rumus Perbandingana lebih besar dari b, maka a > ba lebih kecil dari b, maka a 32 < 32 = 2Rumus Perkalian Dan Pembagian Bilangan Bulata. Rumus Perkalian Bilangan BulatBerikut merupakan aturan yang digunakan untuk menghitung perkalian bilangan bulat positif dan negatifa x b = ab-a x -b = aba x -b = -ab-a x b = -abContoh3 x 4 = 12-3 x -4 = 123 x -4 = -12-3 x 4 = -12b. Rumus Pembagian Bilangan BulatBerikut merupakan aturan yang digunakan untuk menghitung pembagian bilangan bulat positif dan negatifa a = a-a -a = aa -a = -a-a a = -aContoh8 4 = 2-8 -4 = 28 -4 = -2-8 4 = -2Rumus Pembulatan Bilangana. Membulatkan Ke Satuan TerdekatAngka di belakang koma kurang dari 0,5 maka dibulatkan menjadi nolContoh12,3 dibulatkan menjadi 12Angka di belakang koma lebih dari 0,5 atau sama dengan 0,5 maka dibulatkan menjadi 1Contoh12,7 dibulatkan menjadi 13b. Membulatkan Ke Puluhan TerdekatAngka satuan kurang dari 5 dibulatkan menjadi 0Contoh33 dibulatkan menjadi 30Angka satuan yang lebih dari atau sama dengan 5 dibulatkan ke atas menjadi 1 angka puluhanContoh58 dibulatkan menjadi 60c. Membulatkan Ke Ratusan TerdekatAngka puluhan yang kurang dari 5 dibulatkan menjadi nolContoh539 dibulatkan menjadi 500Angka puluhan yang lebih dari atau sama dengan 5 dibulatkan menjadi 1 angka ratusanContoh367 dibulatkan menjadi 400d. Membulatkan Ke Ribuan TerdekatAngka ratusan yang kuran dari 5 dibulatkan menjadi nolContoh dibulatkan menjadi ratusan yang lebih dari atau sama dengan 5 dibulatkan menjadi 1 angka ribuanContoh dibulatkan menjadi Kelipatan Dan Faktor Bilangana. Kelipatan BilanganKelipatan adalah deret bilangan yang diperoleh dengan cara menambahkan bilangan itu sendiri atau mengalikan bilangan tersebut dengan 1, 2, 3, 4, dan 2 = 2, 4, 6, 8, 10, 12, 14, 16, 18, 20, …Kelipatan 5 = 5, 10, 15, 20, 25, 30, 35, 40, 45, …b. Faktor BilanganFaktor bilangan adalah suatu bilangan yang membagi bilangan lain sehingga menghasilkan bilangan 12 = 1, 2, 3, 4, 6, 12Faktor 18 = 1, 2, 3, 6, 9, 18Rumus Matematika Kelas 4 KPK Dan FPBKPK adalah singkatan dari Kelipatan Persekutuan Kecil dan FPB adalah singkatan dari Faktor Persekutuan Besar. Untuk menentukan KPK dan FPB antar dua bilangan dapat menggunakan beberapa cara, diantaranya yaitu metode kelipatan dan faktorisasi Metode KelipatanBerikut merupakan contoh cara mencari KPK dan FBP menggunakan metode kelipatanContohMencari KPK dari 4 dan 6Kelipatan 4 = 4, 8, 12, 16, 20, …Kelipatan 6 = 6, 12, 18, 24, 30, …Kelipatan yang sama dari dua bilangan 12KPK dari 4 dan 6 adalah 12ContohMencari FPB dari 8 dan 12Faktor dari 8 = 1, 2, 4, 8Faktor dari 12 = 1, 2, 3, 4, 6, 12Faktor persekutuan dari 8 dan 12 = 1, 2, 4FPB dari 8 dan 12 adalah 4b. Faktorisasi PrimaBerikut merupakan contoh mencari KPK dan FBP dapat menggunakan metode faktorisasi prima atau pohon faktorContohMencari KPK dan FPB dari 12 dan 20Faktorisasi prima dari 12 = 2 x 2 x 3 = 2² x 3Faktorisasi prima dari 20 = 2 x 2 x 5 = 2² x 5KPK dari 12 dan 20 = 2² x 3 x 5 = 60FPB dari 12 dan 20 = 2² = 4Mengukur Besar SudutSudut adalah suatu daerah yang dibentuk dari pertemuan dua garis pada satu titikPengukuran sudut dapat dilakukan dengan menggunakan busur derajatSudut lancip adalah sudut yang kurang dari 90ºSudut tumpul adalah sudut yang lebih dari 90 derajat dan kurang dari 180ºSudut siku-siku adalah sudut yang besarnya 90ºSudut lurus adalah sudut yang besarnya 180ºSudut refleks adalah sudut yang lebih dari 180º dan kurang dari 360ºArah Mata AnginBerikut merupakan gambar arah mata angin dan Mata AnginRumus Matematika Kelas 4 Hubungan Antar Satuana. Satuan Waktu1 jam = 60 menit1 menit = 60 detik1 jam = detikb. Satuan Berat1 kg = 10 hg1 kg = 100 dag1 kg = g1 kg = dg1 kg = cg1 kg = mgc. Satuan Panjang1 km = 10 hm1 km = 100 dam1 km = m1 km = dm1 km = cm1 km = mmd. Satuan Kuantitas1 lusin = 12 buah1 gros = 12 lusin1 gros = 144 buah1 kodi = 20 helai1 rim = 500 lembarRumus Matematika Luas Dan Keliling Bangun Datar Kelas 4Bangun datar yang dilepajari di kelas 4 SD yaitu segitiga dan jajar genjanga. SegitigaRumus luas segitiga L = 1/2 x alas x tinggiRumus keliling segitiga = sisi + sisi + sisib. Jajar GenjangRumus luas jajar genjang L = alas x tinggiRumus keliling jajar genjang = sisi + sisi + sisi + sisiRumus Matematika Kelas 4 SD Semester 2Rumus Operasi Hitung CampuranOperasi hitung campuran bilangan bulat adalah sebuah perhitungan yang melibatkan gabungan berbagai jenis operasi hitung penambahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Aturan untuk melakukan operasi hitung campuran pada bilangan bulat adalah sebagai berikutPenjumlahan dan pengurangan adalah setara, maka dikerjakan mulai dari kiriPembagian dan perkalian adalah setara, maka dikerjakan dimulai dari kiriPerkalian dan pembagian lebih tinggi tingkatnnya daripada penjumlahan dan pengurangan, sehingga dikerjakan terlebih dahuluContoh100 – 50 + 60 = 50 + 60 = 11040 2 x 10 = 8 x 10 = 80100 + 50 10 – 5 = 100 + 50 10 – 5 = 100 + 5 – 5 = 105 – 5 = 1005 x 4 + 25 5 = 5 x 4 + 25 5 = 20 + 5 = 25Rumus Matematika Kelas 4 Pecahan1. Rumus Penjumlahan Pecahana. Penjumlahan pecahan berpenyebut samaa/b + c/b = a + c/bContoh1/4 + 2/4 = 1 + 2/4 = 3/42/6 + 3/6 = 2 + 3/6 = 5/6b. Penjumlahan pecahan beda penyebuta/b + c/d = a x d + b x c/b x dContoh1/2 + 1/3 = 1 x 3 + 2 x 1/2 x 3 = 3 + 2/ 6 = 5/62/3 + 1/5 = 2 x 5 + 3 x 1/3 x 5 = 10 + 3/ 15 = 13/152. Rumus Pengurangan Pecahana. Pengurangan pecahan berpenyebut samaa/b – c/b = a – c/bContoh3/4 – 2/4 = 3 – 2/4 = 1/45/6 – 3/6 = 5 – 3/6 = 2/6 = 1/3b. Pengurangan pecahan beda penyebuta/b – c/d = a x d – b x c/b x dContoh1/2 – 1/3 = 1 x 3 – 2 x 1/2 x 3 = 3 – 2/ 6 = 1/62/3 – 1/5 = 2 x 5 – 3 x 1/3 x 5 = 10 – 3/ 15 = 7/153. Rumus Perkalian Pecahana/b x c/d = a x c/b x dContoh1/2 x 1/3 = 1 x 1/2 x 3 = 1/63/4 x 2/5 = 3 x 2/4 x 5 = 6/20 = 3/104. Rumus Pembagian Pecahana/b c/d = a/b x d/cContoh1/8 1/4 = 1/8 x 4/1 = 1 x 4/8 x 1 = 4/8 = 1/21/2 1/4 = 1/2 x 4/1 = 1 x 4/2 x 1 = 4/2 = 2Rumus Lambang Bilangan RomawiI = 1V = 5X = 10L = 50C = 100D = 500M = 1000Contoh7 = VII9 = IX15 = XV51 = LI1150 = MCLBangun Ruang Kubus Dan Baloka. Sifat-Sifat KubusMemiliki 6 sisi berbentuk persegiMemiliki 12 rusuk sama panjangMemiliki 8 titik sudutb. Sifat-Sifat BalokMemiliki 6 sisi berbentuk persegi dan persegi panjangMemiliki 12 rusuk, terdiri dari 4 rusuk panjang, 4 rusuk lebar, 4 rusuk tinggiMemiliki 8 titik sudutc. Jaring-Jaring Kubus Dan BalokJaring-Jaring Kubus Dan Balokd. Simetri Lipat Dan Simetri PutarNama BangunSimetri LipatSimetri PutarPersegi44Persegi Panjang22Segitiga Sama Kaki1–Segitiga Sama Sisi33Jajar Genjang–2Trapesium Sama Kaki1–Layang-layang1–Belah Ketupat22Lingkarantak terhinggatak terhinggaElips22Segi Lima Beraturan55Segi Enam Beraturan66Sgi Delapan Beraturan88Demikianlah pembahasan mengenai kumpulan rumus matematika kelas 4 SD semester 1 dan semester 2 beserta contoh soal pembahasannya. Semoga Lagi Rumus Matematika Kelas 3 SD Semseter 1 Dan 2Rumus Matematika Kelas 5 SD Semester 1 Dan 2Rumus Matematika Kelas 6 SD Semester 1 dan 2Kumpulan Rumus Bangun Datar Dan Bangun RuangRumus Menghitung Luas Segi Banyak Dan Contoh Soal
Pada buku Kurikulum Merdeka Matematika untuk SD kelas 4 terdapat sejumlah soal di halaman 23. Soal tersebut membahas tentang "Bilangan Cacah Sampai 10.000".. Kali ini kita akan menjawab soal tentang menulis dan mengurutkan bilangan cacah.. Cara menuliskan bilangan cacah tidak sulit, kok, Adjarian.
Ø Standar Kompetensi Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat. Ø Kompetensi Dasar Mengurutkan bilangan bulat Ø Indikator Menerapkan bilangan bulat negatif dalam kehidupan sehari-hari Membaca dan menuliskan lambang bilangan bulat Menentukan letak bilangan bulat pada garis bilangan Mengenal lawan suatu bilangan Mengurutkan sekelompok bilangan bulat dari terkecil atau terbesar A. Mengenal Bilangan Bulat Kita sudah mempelajari bilangan-bilangan yang dimulai dari nol sampai tak terhingga. Selama ini yang kita pelajari 0 nol adalah bilangan terkecil. Tetapi, tahukan kamu bahwa ada bilangan yang lebih kecil dari 0. 1. Mengenal bilangan bulat positif dan negatif Bilangan-bilangan 0, 1, 2, 3, 4, 5, … disebut bilangan cacah, sedangkan 1, 2, 3, 4, 5, … disebut bilangan asli. Jadi, bilangan cacah adalah gabungan dari bilangan nol dan bilangan asli. Adakah lawan bilangan asli? Bagaimana melambangkannya? Bilangan nol, bilangan asli, dan lawan bilangan asli disebut bilangan bulat. Perhatikan garis bilangan bulat di bawah ini. 2. Membaca dan menulis lambang bilangan bulat Setelah mengenal bilangan bulat positif maupun bilangan bulat negatif, bagaimana cara membaca dan menuliskan bilanganbilangan tersebut? Mari kita pelajari. Bilangan asli atau bilangan bulat positif sudah sudah sangat kita kenal, sedangkan untuk bilangan negatif cara membacanya diawali dengan kata negatif di depan bilangan. Contoh 10 dibaca sepuluh –10 dibaca negatif sepuluh negatif sembilan puluh sembilan dituliskan –99 seratus lima dituliskan 105 3. Penggunaan bilangan bulat negatif Mengapa harus ada bilangan negatif? Pernahkah kamu mendengar kalimat-kalimat seperti di bawah ini? a. Suhu di daerah kutub dapat mencapai lima belas derajat di bawah nol. b. Daerah itu rawan banjir karena ketinggiannya lima sentimeter di bawah permukaan air laut. Nah kawan, bagaimana menuliskan bilangan lima belas derajat di bawah nol? Bagaimana pula menuliskan bilangan lima sentimeter di bawah permukaan air laut? Bilangan-bilangan tersebut dapat kita tuliskan dengan menggunakan bilangan bulat negatif. Lima belas di bawah nol dapat dituliskan –15. Lima di bawah permukaan dapat dituliskan –5. Jadi, dua kalimat di atas dapat dituliskan sebagai berikut. a. Suhu di daerah kutub dapat mencapai –15 derajat. b. Daerah itu rawan banjir karena ketinggiannya –5 cm. Itulah beberapa contoh penggunaan bilangan bulat. Dapatkah kamu menyebutkan contoh penggunaan bilangan bulat negatif yang lain? 4. Membandingkan dan mengurutkan bilangan bulat Telah kita pelajari di depan bahwa bilangan negatif lebih kecil dari nol. Mari kita perhatikan garis bilangan berikut ini. Semakin ke kiri nilai bilangan semakin kecil. Sebaliknya, semakin ke kanan nilai bilangan semakin besar. Sekarang, mari kita lengkapi perbandingan bilangan bulat di bawah ini dengan memberi tanda lebih besar > atau lebih kecil 0 e. –125 . . . . –152 b. 0 . . . . –1 f. 101 . . . . 110 c. –6 . . . . –2 g. 250 . . . . –250 d. 25 . . . . –25 h. –521 . . . . 125 Nah kawan, dengan membandingkan dua bilangan bulat, kamu dapat mengurutkan bilangan-bilangan bulat dari yang terkecil maupun dari yang terbesar. Untuk membantu mengurutkan bilangan-bilangan bulat, dapat kita gunakan garis bilangan . Contoh Urutkan bilangan-bilangan berikut ini. –5, 10, –25, 20, –10, 0, 30 Jawab Masing-masing bilangan tersebut dapat dituliskan pada garis bilangan di bawah ini. Urutan bilangan dari yang terkecil adalah –25, –10, –5, 0, 10, 20, 30 Urutan bilangan dari yang terbesar adalah 30, 20, 10, 0, –5, –10, –25
yLsR31F. 7b5xrhrmg5.pages.dev/2157b5xrhrmg5.pages.dev/427b5xrhrmg5.pages.dev/2367b5xrhrmg5.pages.dev/5787b5xrhrmg5.pages.dev/3877b5xrhrmg5.pages.dev/5217b5xrhrmg5.pages.dev/1357b5xrhrmg5.pages.dev/351
materi matematika kelas 4 semester 2 bilangan bulat